World Diabetes Day ditetapkan setiap tahunnya, pada tanggal 14 November. Dan di 2023 mengangkat tema “Know Your Risk, Know Your Response”. Ini adalah salah satu hari penting yang didedikasikan untuk meningkatkan kesadaran tentang diabetes, sebuah penyakit kronis yang secara global semakin mengkhawatirkan, serta masalah kesehatan yang mempengaruhi hidup jutaan orang di seluruh dunia. Untuk memahami pentingnya World Diabetes Day, mari kita menjelajahi berbagai aspek diabetes, termasuk jenisnya, gejala, pencegahan, dan pengendaliannya.
Apa itu Diabetes?
Diabetes mellitus adalah kelompok penyakit yang ditandai oleh kadar gula darah yang tinggi dan berkepanjangan. Ini terjadi ketika tubuh tidak dapat memproduksi cukup insulin (hormon yang mengatur gula darah) atau tidak dapat menggunakan insulin secara efektif. Insulin adalah zat yang memungkinkan sel-sel tubuh untuk mengambil glukosa dari darah dan menggunakannya sebagai sumber energi.
Macam-macam Diabetes
Diabetes terbagi menjadi beberapa golongan, dan dapat dilihat pembahasannya di artikel ini :
- Diabetes Tipe 1: Diabetes tipe 1 adalah bentuk diabetes di mana tubuh tidak dapat menghasilkan insulin sama sekali. Ini biasanya disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang menyerang sel-sel pankreas yang menghasilkan insulin. Orang dengan diabetes tipe 1 harus menggantikan insulin secara teratur.
- Diabetes Tipe 2: Diabetes tipe 2 adalah bentuk yang paling umum dari diabetes. Pada kondisi ini, tubuh tidak dapat menggunakan insulin dengan efektif, atau produksi insulin tidak mencukupi. Faktor risiko utama untuk diabetes tipe 2 adalah gaya hidup yang tidak sehat, termasuk diet yang buruk dan kurangnya aktivitas fisik.
- Diabetes Gestasional: Diabetes gestasional adalah kondisi di mana kadar gula darah naik selama kehamilan. Ini bisa memengaruhi kesehatan ibu dan bayi. Meskipun diabetes gestasional seringkali membaik setelah melahirkan, mereka yang mengalami kondisi ini memiliki risiko lebih tinggi terkena diabetes tipe 2 di kemudian hari.
Faktor Risiko
Faktor risiko penyakit diabetes melitus melibatkan sejumlah variabel yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang mengembangkan diabetes tipe 1 atau tipe 2. Beberapa faktor risiko utama adalah:
1. Faktor Genetik: Riwayat keluarga berperan besar dalam risiko diabetes.
2. Obesitas atau Kegemukan: Orang yang memiliki berat badan berlebih atau kegemukan memiliki risiko yang jauh lebih tinggi untuk mengembangkan diabetes tipe 2. Lemak tubuh yang berlebih, terutama di sekitar perut, dapat menyebabkan resistensi insulin.
3. Gaya Hidup Tidak Sehat: Pola makan yang kaya gula, lemak jenuh, serta rendah serat, serta kurangnya aktivitas fisik, meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
4. Merokok: Perokok memiliki risiko lebih tinggi mengembangkan diabetes tipe 2,
5. Riwayat Gestasional Diabetes: Wanita yang pernah mengalami diabetes gestasional selama kehamilan memiliki risiko lebih tinggi mengembangkan diabetes tipe 2 di kemudian hari.
6. Polycystic Ovary Syndrome (PCOS): PCOS adalah gangguan hormonal yang seringkali menyebabkan resistensi insulin pada wanita, meningkatkan risiko diabetes.
7. Usia: Risiko diabetes tipe 2 meningkat seiring bertambahnya usia. Kondisi ini lebih umum terjadi pada orang dewasa, terutama setelah usia 45 tahun.
8. Kurangnya Aktivitas Fisik: Orang yang kurang aktif fisik dan memiliki gaya hidup yang tidak sehat memiliki risiko lebih tinggi terkena diabetes tipe 2.
9. Diet Tidak Seimbang: Diet yang tinggi gula, makanan olahan, dan karbohidrat sederhana dapat meningkatkan risiko diabetes.Top of Form
Gejala Diabetes
Gejala diabetes dapat bervariasi, tetapi beberapa gejala umum yang harus diwaspadai diantaranya termasuk: Sering buang air kecil, Rasa haus yang berlebihan, Penglihatan kabur, Kelelahan yang tidak wajar, Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas, Luka yang sulit sembuh, Nyeri atau mati rasa di tangan dan kaki.
Pencegahan Diabetes
Diabetes tipe 2 seringkali terkait dengan gaya hidup yang tidak sehat, dan pencegahan adalah kunci. Beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegahnya meliputi:
- Menerapkan diet seimbang yang mengurangi konsumsi gula dan karbohidrat sederhana.
- Rutin berolahraga dan menjaga berat badan ideal.
- Memantau tekanan darah dan gula darah secara teratur.
- Menghindari merokok dan konsumsi alkohol yang berlebihan.
Pengendalian Diabetes
Jika kita sudah membahas beberapa hal sebagai pencegahan, kali ini kita bahas bagaimana mengendalikan diabetes, dan beberapa hal penting yang dapat dilakukan, yaitu :
- Memantau gula darah secara teratur dan berkomunikasi dengan profesional medis.
- Mengikuti rencana makan yang seimbang dan disesuaikan dengan kebutuhan individu.
- Berolahraga secara teratur untuk menjaga berat badan dan meningkatkan sensitivitas insulin.
- Mengambil obat atau insulin sesuai dengan instruksi dokter.
Penting untuk diingat bahwa faktor risiko diabetes dapat bervariasi dari individu ke individu lainnya. Faktor risiko ini dapat saling berinteraksi dan memengaruhi risiko seseorang terkena diabetes. Selain itu, pemantauan kesehatan dan konsultasi dengan profesional medis sangat penting dalam mengelola risiko diabetes. Dan World Diabetes Day adalah momen untuk menyebarkan kesadaran tentang risiko diabetes dan pentingnya pencegahan serta manajemen yang efektif. Dengan pemahaman yang lebih dalam tentang diabetes, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk mencegah dan mengendalikannya, yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas hidup kita dan mengurangi beban penyakit ini di seluruh dunia.
